CHUTOGEL – Mengenal Celah Keamanan di Komputer: Ancaman dan Perlindungan : Celah keamanan di komputer adalah celah yang dapat dieksploitasi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab untuk mengakses data, mengendalikan sistem, atau bahkan merusak perangkat Anda. Celah ini dapat muncul dari berbagai sumber, mulai dari kesalahan dalam desain perangkat lunak hingga konfigurasi yang tidak aman.
Memahami jenis celah keamanan, cara kerjanya, dan dampaknya sangat penting untuk melindungi diri Anda dan organisasi dari serangan siber. Dengan pengetahuan yang tepat, Anda dapat mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mencegah dan mengatasi celah keamanan, menjaga keamanan data dan sistem Anda.
Jenis Celah Keamanan di Komputer
Keamanan komputer merupakan aspek penting dalam era digital saat ini. Dengan semakin canggihnya teknologi, ancaman keamanan komputer pun semakin beragam dan kompleks. Celah keamanan merupakan kelemahan dalam sistem komputer yang dapat dieksploitasi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab untuk mengakses data sensitif, mencuri informasi, atau bahkan mengendalikan sistem.
Celah keamanan di komputer bisa menjadi pintu masuk bagi serangan siber yang merugikan. Seperti halnya perjuangan warga Haiti yang harus melewati pegunungan yang berbahaya untuk mencapai kehidupan yang lebih baik, menemukan dan menutup celah keamanan di komputer membutuhkan ketekunan dan strategi yang tepat.
Informasi terkini mengenai isu-isu penting seperti ini, seperti yang dibahas di CHUTOGEL – , dapat membantu kita memahami bagaimana berbagai faktor dapat memengaruhi keamanan sistem komputer dan bagaimana kita dapat memperkuat pertahanan kita.
Memahami jenis-jenis celah keamanan di komputer sangat penting untuk melindungi data dan sistem kita dari serangan siber.
Celah keamanan di komputer dapat terjadi di berbagai titik, mulai dari sistem operasi hingga aplikasi yang terpasang. Seringkali, celah ini muncul akibat kesalahan dalam pemrograman atau konfigurasi yang tidak tepat. Hal ini bisa berakibat fatal, seperti CHUTOGEL – yang dikabarkan mengalami kendala keamanan.
Oleh karena itu, penting bagi setiap pengguna komputer untuk selalu memperbarui sistem operasi dan aplikasi mereka secara berkala, serta menggunakan antivirus dan firewall yang terpercaya untuk melindungi diri dari ancaman keamanan.
Celah Keamanan Perangkat Lunak
Celah keamanan perangkat lunak merupakan kelemahan yang ada dalam kode program perangkat lunak. Kelemahan ini dapat dimanfaatkan oleh penyerang untuk mengendalikan sistem atau mencuri data.
- Kerentanan Buffer Overflow:Kerentanan ini terjadi ketika program mencoba menyimpan lebih banyak data ke dalam buffer daripada kapasitas yang tersedia. Hal ini dapat menyebabkan program crash atau penyerang dapat memanfaatkannya untuk menjalankan kode jahat.
- SQL Injection:Serangan SQL Injection terjadi ketika penyerang menyuntikkan kode SQL jahat ke dalam formulir web untuk memanipulasi database. Serangan ini dapat digunakan untuk mencuri data sensitif atau mengubah data dalam database.
- Cross-Site Scripting (XSS):Serangan XSS terjadi ketika penyerang menyuntikkan skrip jahat ke dalam situs web yang kemudian dieksekusi oleh pengguna lain. Serangan ini dapat digunakan untuk mencuri cookie, mengarahkan pengguna ke situs web palsu, atau bahkan mengendalikan akun pengguna.
Celah Keamanan Jaringan
Celah keamanan jaringan merupakan kelemahan yang ada dalam jaringan komputer yang dapat dieksploitasi oleh penyerang untuk mengakses data atau mengendalikan sistem.
Celah keamanan di komputer dapat menjadi pintu masuk bagi para peretas untuk mengakses data pribadi Anda. Untuk melindungi diri, penting untuk selalu memperbarui sistem operasi dan perangkat lunak Anda. Selain itu, hindari mengakses situs web yang tidak terpercaya, seperti situs judi online yang tidak memiliki lisensi resmi.
Sebagai contoh, CHUTOGEL SLOT adalah situs judi online yang tidak memiliki lisensi resmi dan berpotensi berbahaya bagi keamanan komputer Anda. Selalu berhati-hati dan prioritaskan keamanan data Anda dalam dunia digital yang terus berkembang.
- Serangan Denial of Service (DoS):Serangan DoS terjadi ketika penyerang membanjiri server dengan permintaan yang berlebihan sehingga server tidak dapat menanggapi permintaan yang sah. Serangan ini dapat menyebabkan server tidak dapat diakses oleh pengguna yang sah.
- Man-in-the-Middle (MitM):Serangan MitM terjadi ketika penyerang menyisipkan dirinya di antara dua pihak yang berkomunikasi, sehingga penyerang dapat mencegat dan memanipulasi komunikasi. Serangan ini dapat digunakan untuk mencuri informasi sensitif seperti password atau data kartu kredit.
- Serangan Spoofing:Serangan spoofing terjadi ketika penyerang menyamar sebagai entitas yang sah untuk menipu pengguna. Serangan ini dapat digunakan untuk mencuri data atau mengarahkan pengguna ke situs web palsu.
Celah Keamanan Manusia, Celah keamanan di komputer
Celah keamanan manusia merupakan kelemahan yang berasal dari perilaku manusia yang dapat dimanfaatkan oleh penyerang untuk mengakses data atau mengendalikan sistem.
Celah keamanan di komputer dapat menjadi pintu masuk bagi para pelaku kejahatan siber untuk mencuri data pribadi atau mengendalikan perangkat kita. Hal ini dapat terjadi melalui berbagai cara, seperti serangan phishing, malware, atau kesalahan konfigurasi sistem. Sebagai contoh, kita dapat melihat bagaimana pentingnya menjaga keamanan data pribadi melalui CHUTOGEL – yang menekankan pentingnya transparansi dan keamanan data dalam setiap aktivitas.
Oleh karena itu, kita harus selalu waspada dan proaktif dalam melindungi diri dari ancaman siber dengan menggunakan perangkat lunak antivirus, memperbarui sistem operasi secara berkala, dan menghindari mengklik tautan yang mencurigakan.
- Phishing:Phishing adalah teknik manipulasi yang digunakan oleh penyerang untuk menipu pengguna agar memberikan informasi sensitif seperti password atau data kartu kredit. Serangan phishing biasanya dilakukan melalui email, pesan teks, atau situs web palsu.
- Social Engineering:Social engineering adalah teknik manipulasi yang digunakan oleh penyerang untuk meyakinkan pengguna untuk melakukan sesuatu yang menguntungkan penyerang. Serangan ini dapat dilakukan melalui telepon, email, atau secara langsung.
- Kesalahan Konfigurasi:Kesalahan konfigurasi dapat terjadi ketika sistem komputer tidak dikonfigurasi dengan benar, sehingga membuka celah keamanan yang dapat dieksploitasi oleh penyerang. Kesalahan konfigurasi dapat terjadi pada firewall, server web, atau sistem operasi.
Cara Kerja Celah Keamanan
Celah keamanan dalam komputer dapat terjadi karena berbagai faktor, mulai dari kesalahan dalam pemrograman hingga kelemahan dalam desain sistem. Untuk memahami bagaimana celah keamanan bekerja, kita perlu memahami bagaimana penyerang mengeksploitasi kelemahan tersebut.
Serangan Buffer Overflow
Serangan buffer overflow adalah salah satu jenis celah keamanan yang paling umum dan berbahaya. Serangan ini terjadi ketika program mencoba menulis data lebih banyak dari yang dapat ditampung oleh buffer, yang mengakibatkan data meluap ke area memori yang berdekatan. Hal ini dapat menyebabkan program crash, eksekusi kode yang tidak sah, atau bahkan pengambilalihan sistem.
Ilustrasi Diagram
Diagram berikut menunjukkan alur kerja dari serangan buffer overflow:
[Diagram ilustrasi alur kerja serangan buffer overflow]
Diagram ini menggambarkan bagaimana penyerang dapat mengeksploitasi celah buffer overflow untuk menjalankan kode berbahaya. Penyerang mengirimkan data yang berlebihan ke program, yang menyebabkan data meluap ke area memori yang berisi instruksi program. Penyerang kemudian dapat memanipulasi data yang meluap untuk menjalankan kode berbahaya, yang dapat memberi mereka akses ke sistem.
Contoh Skenario Nyata
Sebagai contoh, perhatikan sebuah program yang menerima input dari pengguna dan menyimpannya dalam buffer. Jika program tidak memeriksa panjang input yang diterima, penyerang dapat mengirimkan data yang berlebihan, menyebabkan data meluap ke area memori yang berdekatan. Penyerang dapat memanipulasi data yang meluap untuk mengganti instruksi program dengan kode berbahaya, yang kemudian dapat dijalankan oleh program.
Dampak Celah Keamanan
Celah keamanan pada komputer dapat berdampak luas, mulai dari kerugian finansial hingga ancaman terhadap keamanan nasional. Dampaknya dapat dirasakan oleh individu, organisasi, dan bahkan negara.
Celah keamanan di komputer dapat terjadi di berbagai titik, mulai dari sistem operasi hingga aplikasi yang kita gunakan. Salah satu contohnya adalah melalui situs web yang tidak aman. Meskipun mungkin terlihat tidak berbahaya, situs web seperti CHUTOGEL – yang tidak memiliki enkripsi yang kuat, bisa menjadi pintu masuk bagi para peretas untuk mencuri informasi pribadi.
Oleh karena itu, penting untuk selalu berhati-hati dan waspada saat berselancar di internet, dan pastikan untuk hanya mengunjungi situs web yang terpercaya.
Dampak pada Individu
Celah keamanan dapat berdampak signifikan pada individu. Misalnya, peretas dapat mencuri informasi pribadi seperti nomor rekening bank, data kartu kredit, atau bahkan informasi identitas. Hal ini dapat mengakibatkan pencurian identitas, penipuan keuangan, dan kerugian finansial yang besar. Selain itu, peretas dapat menggunakan komputer yang terinfeksi untuk menyebarkan malware atau melakukan serangan terhadap komputer lain, yang dapat merugikan individu lain.
Dampak pada Organisasi
Celah keamanan dapat berdampak serius pada organisasi, baik kecil maupun besar. Misalnya, peretas dapat mencuri data rahasia, seperti data pelanggan, informasi keuangan, atau rencana bisnis. Hal ini dapat mengakibatkan kerugian finansial, kerusakan reputasi, dan bahkan tuntutan hukum. Selain itu, peretas dapat mengganggu operasi bisnis, menyebabkan downtime dan kehilangan produktivitas.
- Kerugian Finansial: Pencurian data keuangan, manipulasi data, penipuan, dan downtime.
- Kerusakan Reputasi: Kehilangan kepercayaan pelanggan, citra negatif, dan hilangnya pelanggan.
- Gangguan Operasional: Downtime sistem, gangguan layanan, dan kehilangan produktivitas.
- Tuntutan Hukum: Kehilangan data pribadi, pelanggaran privasi, dan pelanggaran peraturan.
Dampak pada Keamanan Nasional
Celah keamanan juga dapat berdampak pada keamanan nasional. Misalnya, peretas dapat menyerang infrastruktur penting, seperti jaringan listrik, sistem transportasi, atau sistem komunikasi. Hal ini dapat mengakibatkan gangguan layanan, kerusakan infrastruktur, dan bahkan hilangnya nyawa. Selain itu, peretas dapat mencuri informasi rahasia negara, seperti data intelijen atau rencana militer.
Hal ini dapat membahayakan keamanan nasional dan memperlemah posisi negara dalam persaingan global.
- Gangguan Infrastruktur Kritis: Serangan pada jaringan listrik, sistem transportasi, dan sistem komunikasi dapat menyebabkan kerusakan dan gangguan layanan.
- Pencurian Informasi Rahasia: Data intelijen, rencana militer, dan informasi sensitif lainnya dapat dicuri oleh peretas.
- Pengaruh pada Stabilitas Politik: Serangan siber dapat menyebabkan ketidakstabilan politik, ketegangan internasional, dan konflik.
Contoh Dampak Celah Keamanan
Dampak | Contoh | Tingkat Keparahan |
---|---|---|
Pencurian Data Pribadi | Peretas mencuri nomor rekening bank dan data kartu kredit dari komputer yang terinfeksi malware. | Tinggi |
Kerusakan Reputasi | Serangan siber terhadap situs web perusahaan menyebabkan hilangnya kepercayaan pelanggan dan kerusakan reputasi. | Sedang |
Gangguan Operasional | Serangan ransomware yang melumpuhkan sistem komputer perusahaan menyebabkan gangguan layanan dan kehilangan produktivitas. | Tinggi |
Pencurian Informasi Rahasia | Peretas mencuri data intelijen rahasia dari server pemerintah. | Sangat Tinggi |
Mencegah Celah Keamanan
Celah keamanan merupakan pintu masuk bagi para pelaku kejahatan siber untuk mengakses dan menyalahgunakan data sensitif Anda. Untuk mencegah hal tersebut, penting untuk menerapkan langkah-langkah keamanan yang komprehensif. Berikut ini beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk melindungi komputer Anda dari ancaman siber:
Update Sistem Operasi dan Perangkat Lunak Secara Berkala
Sistem operasi dan perangkat lunak yang sudah usang seringkali memiliki celah keamanan yang dapat dieksploitasi oleh para peretas. Oleh karena itu, penting untuk melakukan pembaruan secara berkala. Pembaruan ini biasanya berisi patch keamanan yang menutup celah keamanan yang ditemukan.
- Pastikan pengaturan sistem operasi Anda dikonfigurasi untuk secara otomatis mengunduh dan menginstal pembaruan.
- Periksa pembaruan secara manual untuk perangkat lunak lain, seperti browser web, program antivirus, dan aplikasi lainnya.
- Jangan menunda pembaruan, karena celah keamanan yang belum ditambal dapat membuat komputer Anda rentan terhadap serangan.
Gunakan Kata Sandi yang Kuat dan Unik
Kata sandi yang mudah ditebak dapat dengan mudah dibobol oleh para peretas. Untuk meningkatkan keamanan, gunakan kata sandi yang kuat dan unik untuk setiap akun.
- Kata sandi yang kuat terdiri dari kombinasi huruf besar dan kecil, angka, dan simbol.
- Hindari menggunakan kata sandi yang mudah ditebak, seperti nama Anda, tanggal lahir, atau kata-kata umum.
- Gunakan pengelola kata sandi untuk menyimpan dan mengelola kata sandi Anda secara aman.
- Gunakan autentikasi dua faktor (2FA) untuk meningkatkan keamanan akun Anda. 2FA menambahkan lapisan keamanan tambahan dengan meminta kode verifikasi selain kata sandi.
Hindari Mengklik Tautan atau Mengunduh File dari Sumber yang Tidak Diketahui
Tautan dan file yang berasal dari sumber yang tidak terpercaya dapat berisi malware yang dapat menginfeksi komputer Anda.
- Berhati-hatilah saat membuka email dari pengirim yang tidak dikenal.
- Jangan mengklik tautan dalam email atau pesan teks jika Anda tidak yakin dengan sumbernya.
- Hindari mengunduh file dari situs web yang tidak terpercaya.
- Jika Anda harus mengunduh file, periksa dulu reputasi situs web dan pastikan file tersebut memiliki ekstensi yang benar.
Instal dan Perbarui Perangkat Lunak Antivirus
Perangkat lunak antivirus membantu melindungi komputer Anda dari malware, seperti virus, worm, dan Trojan horse.
- Pastikan perangkat lunak antivirus Anda selalu diperbarui dengan definisi virus terbaru.
- Jalankan pemindaian antivirus secara berkala untuk mendeteksi dan menghapus malware.
- Pertimbangkan untuk menggunakan perangkat lunak antivirus yang memiliki fitur perlindungan tambahan, seperti firewall dan perlindungan terhadap phishing.
Berhati-hatilah Saat Menggunakan Wi-Fi Publik
Wi-Fi publik seringkali tidak aman dan dapat digunakan oleh peretas untuk mencuri data Anda.
Celah keamanan di komputer dapat terjadi melalui berbagai cara, mulai dari serangan malware hingga kesalahan konfigurasi. Salah satu aspek penting dalam menjaga keamanan adalah memastikan bahwa Anda memiliki akses yang aman ke akun-akun penting. Jika Anda lupa password akun CHUTOGEL, Anda dapat mengunjungi situs CHUTOGEL LUPA PASSWORD untuk mendapatkan bantuan dalam memulihkan akun Anda.
Ingatlah bahwa menjaga keamanan akun adalah tanggung jawab bersama, dan langkah-langkah preventif seperti menggunakan password yang kuat dan menjaga perangkat lunak tetap terkini dapat membantu mencegah celah keamanan.
- Hindari mengakses informasi sensitif, seperti akun bank atau informasi pribadi, saat menggunakan Wi-Fi publik.
- Gunakan VPN (Virtual Private Network) untuk mengenkripsi lalu lintas internet Anda dan melindungi data Anda.
- Pertimbangkan untuk menggunakan Wi-Fi publik yang memerlukan autentikasi, seperti yang memerlukan kata sandi atau login.
Aktifkan Firewall
Firewall bertindak sebagai penghalang antara komputer Anda dan jaringan eksternal, seperti internet.
- Firewall membantu mencegah akses yang tidak sah ke komputer Anda.
- Pastikan firewall Anda diaktifkan dan dikonfigurasi dengan benar.
- Pertimbangkan untuk menggunakan firewall tambahan, seperti perangkat lunak firewall pihak ketiga.
Jaga Keamanan Perangkat Keras
Selain langkah-langkah keamanan perangkat lunak, penting juga untuk menjaga keamanan perangkat keras Anda.
Celah keamanan di komputer dapat terjadi karena berbagai faktor, mulai dari kesalahan konfigurasi hingga serangan siber yang terencana. Hal ini tentu saja menjadi perhatian serius, mengingat data pribadi dan informasi penting dapat terancam. Sebagai contoh, kita dapat melihat bagaimana CHUTOGEL – menjalankan programnya dengan sistem keamanan yang ketat untuk melindungi data para penggunanya.
Ini menunjukkan bahwa menjaga keamanan data dan sistem komputer adalah hal yang penting, baik bagi individu maupun organisasi, untuk mencegah potensi kerugian dan ancaman yang mungkin timbul.
- Pastikan komputer Anda disimpan di tempat yang aman dan tidak mudah diakses oleh orang lain.
- Gunakan kunci fisik untuk mengunci komputer Anda saat tidak digunakan.
- Pertimbangkan untuk menggunakan perangkat lunak pelacakan GPS untuk melacak komputer Anda jika hilang atau dicuri.
Tingkatkan Kesadaran Keamanan
Peningkatan kesadaran keamanan sangat penting untuk melindungi diri dari ancaman siber.
- Pelajari tentang berbagai jenis ancaman siber dan bagaimana cara melindungi diri dari mereka.
- Tetap waspada terhadap email phishing, tautan berbahaya, dan serangan siber lainnya.
- Berhati-hatilah saat berbagi informasi pribadi di internet.
Mengatasi Celah Keamanan
Setelah mengidentifikasi celah keamanan, langkah selanjutnya adalah mengatasi masalah tersebut untuk meminimalkan risiko dan dampak negatifnya. Mengatasi celah keamanan merupakan proses yang kompleks dan membutuhkan strategi yang tepat, karena setiap celah memiliki karakteristik dan solusi yang berbeda.
Langkah-langkah Mengatasi Celah Keamanan
Langkah-langkah untuk mengatasi celah keamanan dapat dibagi menjadi beberapa tahapan, yaitu:
- Penilaian Risiko:Tahap ini melibatkan analisis terhadap potensi dampak dari celah keamanan terhadap sistem dan data yang dimiliki. Penilaian risiko membantu dalam menentukan prioritas penanganan dan alokasi sumber daya yang diperlukan.
- Mitigasi Risiko:Setelah melakukan penilaian risiko, langkah selanjutnya adalah melakukan mitigasi risiko. Mitigasi risiko melibatkan tindakan untuk mengurangi atau menghilangkan risiko yang diidentifikasi. Contohnya, menginstal pembaruan keamanan, memperkuat pengaturan keamanan, atau menerapkan kontrol akses yang lebih ketat.
- Pemulihan Data:Jika celah keamanan mengakibatkan kehilangan data, langkah pemulihan data harus segera dilakukan. Pemulihan data melibatkan proses mengembalikan data yang hilang atau rusak ke kondisi semula.
- Pencegahan Berulang:Setelah mengatasi celah keamanan, langkah selanjutnya adalah mencegah kejadian serupa terulang di masa depan. Ini dapat dilakukan dengan menerapkan sistem pemantauan keamanan yang efektif, melakukan audit keamanan secara berkala, dan meningkatkan kesadaran keamanan bagi pengguna.
Mengatasi Serangan Malware dan Ransomware
Serangan malware dan ransomware merupakan ancaman serius yang dapat menyebabkan kerusakan sistem, pencurian data, dan kerugian finansial. Untuk mengatasi serangan ini, langkah-langkah yang dapat diambil meliputi:
- Mendeteksi Serangan:Langkah pertama adalah mendeteksi serangan malware atau ransomware. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan software antivirus, firewall, dan sistem deteksi intrusi (IDS).
- Mengisolasi Sistem yang Terinfeksi:Setelah serangan terdeteksi, langkah selanjutnya adalah mengisolasi sistem yang terinfeksi dari jaringan untuk mencegah penyebaran malware. Isolasi dapat dilakukan dengan memutuskan koneksi internet atau jaringan lokal.
- Membersihkan Sistem:Setelah sistem diisolasi, langkah selanjutnya adalah membersihkan sistem dari malware atau ransomware. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan software antivirus, tool pemulihan sistem, atau bantuan profesional keamanan siber.
- Memulihkan Data:Jika data terenkripsi oleh ransomware, langkah selanjutnya adalah memulihkan data dari cadangan. Penting untuk memiliki cadangan data yang teratur dan tersimpan di lokasi yang aman.
Prosedur Pemulihan Data
Prosedur pemulihan data merupakan langkah penting untuk meminimalkan kerugian akibat celah keamanan. Prosedur ini melibatkan langkah-langkah sistematis untuk mengembalikan data yang hilang atau rusak ke kondisi semula. Berikut adalah contoh prosedur pemulihan data:
- Menentukan Lingkup Kerusakan:Langkah pertama adalah menentukan lingkup kerusakan data. Hal ini melibatkan identifikasi data yang hilang atau rusak, serta penyebab kehilangan data.
- Memilih Metode Pemulihan:Setelah menentukan lingkup kerusakan, langkah selanjutnya adalah memilih metode pemulihan data yang tepat. Metode pemulihan data yang umum digunakan meliputi:
- Pemulihan dari Cadangan:Metode ini melibatkan pemulihan data dari cadangan data yang telah dibuat sebelumnya.
- Pemulihan Data dari Log:Metode ini melibatkan pemulihan data dari log sistem, yang menyimpan catatan aktivitas sistem.
- Pemulihan Data dengan Software Pemulihan:Metode ini melibatkan penggunaan software pemulihan data untuk memulihkan data yang hilang atau rusak.
- Menerapkan Metode Pemulihan:Setelah memilih metode pemulihan, langkah selanjutnya adalah menerapkan metode tersebut. Langkah ini melibatkan penggunaan software atau tools yang diperlukan untuk memulihkan data.
- Verifikasi Data:Setelah data dipulihkan, langkah terakhir adalah memverifikasi data untuk memastikan bahwa data yang dipulihkan akurat dan lengkap.
Penutupan Akhir
Menjaga keamanan komputer di era digital saat ini menjadi semakin penting. Dengan memahami celah keamanan dan menerapkan langkah-langkah pencegahan yang tepat, Anda dapat mengurangi risiko serangan siber dan melindungi data Anda. Selalu waspada terhadap ancaman baru dan perbarui pengetahuan Anda tentang keamanan komputer untuk menjaga sistem Anda tetap aman.
Tanya Jawab Umum
Apakah semua komputer rentan terhadap celah keamanan?
Ya, semua komputer memiliki potensi celah keamanan, meskipun tingkat kerentanannya dapat berbeda-beda tergantung pada jenis sistem operasi, perangkat lunak, dan konfigurasi.
Bagaimana saya bisa tahu jika komputer saya terinfeksi malware?
Tanda-tanda infeksi malware meliputi kinerja komputer yang lambat, munculnya program yang tidak dikenal, dan perubahan perilaku sistem yang tidak biasa.